16 July 2009

Belajar dari Roni


Kemarin sore saya berkumpul di GOR Bulungan karena sedang punya event mengisi bazaar acara Remaja Ceria bersama kawan-kawan di Boss Family. Saat saya tiba di depan stand Oriflame ada seorang pria yang kelihatan masih muda sedang duduk mengobrol dengan Ai rekan sesama konsultan. Mendengar pembicaraan mereka saya mempunyai kesimpulan bahwa pria ini adalah downline Ai. Ternyata di hari itu saya mendapat ilmu tentang kehidupan dari sosok pria ini yang kuliah semester 2 di salah satu univ swasta di Jakarta Selatan.

Sebenarnya tidak ada yang menarik dari penampilan orang ini yang ternyata bernama Roni. Mendengar logat suara dan tata bahasa yang digunakan saya penasaran untuk mengenal lebih lanjut. Bukan Shinta namanya kalau ga penasaran sama hal yang seharusnya biasa saja. Tapi saat saya bertanya pada Roni tentang asal muasalnya ternyata dia berasal dari Indramayu. Hijrah ke Jakarta untuk menimba ilmu sambil bekerja. Nah...pekerjaanya ini yang unik..jarang saya temui ada orang yang mau kuliah tapi juga mau bekerja sebagai penjual asongan (istilah ini lebih tepat karena yang dijual adalah air mineral, permen, dan kue-kue).

Awalnya Roni bisa terlibat percakapan dengan saya karena dia bertanya pada saya apa kiat-kiat untuk berhasil di Oriflame. Jawaban saya ya seperti yang sering saya tulis di blog bahwa jika kita ingin punya penghasilan berpuluh juta tetapi tindakan yang dilakukan sama dengan orang-orang kebanyakan pastinya hal itu tidak mungkin tercapai kecuali dia mengikuti sebuah undian lotere dengan membeli banyak kupon jadi kemungkinan menangnya besar. Sayang nya berharap punya uang lewat undian tidak akan bertahan lama karena didapat secara instant maka uangnya pun akan habis dengan cepat.sementara jika kita ingin punya penghasilan terus menerus tentunya kita harus memulainya lewat proses awal sampai kemudian naik ke level selanjutnya. Lewat cara ini bisa membuat usaha kita langgeng bahkan bisa diturunkan ke pada anak cucu.

Sosok Roni..pemuda dari kampung yang berani hijrah ke Jakarta mengadu nasib dengan berdagang asongan membawa-bawa ember hijau kesayangannya yang setelah di buka isinya termasuk katalog Oriflame ada di dalamnya. Saya akan memantau perkembangan orang ini karena Roni tidak gengsi melakukan hal yang buat banyak orang menjatuhkan harga diri, tapi buat saya pekerjaan Roni patut diacungi jempol. Saya juga akan membantu nya memberikan motivasi agar bisnis Oriflamenya bisa sukses menapaki level level selanjutnya.

Roni..bulan ini kan lagi ada promo dapat X-Case..jadi, usahakan dapat 100BP supaya bulan depan embernya di ganti sama tas itu ya. Kan biar keliatan cakepan dikit hehehe..(prospek orang juga lebih gampang karena tampilan kamu dikit-dikit di up grade gt loch! Peace*mode on)

Semoga kawan-kawan juga bisa memetik hasil dari cerita saya tentang Roni.
Sukses untuk Roni dan untuk kita semua!! GD!!

No comments: